Langkah-Langkah Penerjemahan Teks Tertulis

Kami menerjemahkan setiap teks/dokumen yang kami terima dari klien secara manual, bukan dengan salin rekat (copas) dari mesin penerjemah otomatis seperti Google Translate, untuk menjamin keakuratan makna, informasi, atau pesannya. Meski membutuhkan waktu yang jauh lebih lama dibandingkan menggunakan mesin penerjemah otomatis, cara ini jauh lebih aman dan menguntungkan bagi pengguna jasa/klien tentunya. Klien tidak akan dirugikan oleh terjemahan berkualitas buruk yang dikerjakan secara terburu-buru atau hanya disalin dari mesin penerjemah otomatis. Ada empat langkah yang harus dilalui untuk menerjemahkan teks/dokumen.



1. Skimming
Skimming adalah teknik membaca cepat dengan tujuan hanya untuk memahami gambaran umum, ide pokok, atau informasi penting dari suatu teks. Dengan membaca secara sekilas, kami bisa mengetahui ide pokok dan tujuan dari teks yang akan diterjemahkan. Terjemahan bisa dilakukan secara efektif karena penerjemah sudah memiliki gambaran umum tentang teks tersebut, sehingga tidak melenceng dari makna dan tujuan teks yang semestinya.

Selain untuk memahami ide pokok dari suatu teks, metode skimming dilakukan untuk mengetahui tingkat kesulitan maupun banyak sedikitnya istilah teknis dalam suatu teks. Sebagai informasi tambahan, penerjemah biasanya berhak menetapkan tarif lebih tinggi untuk teks dengan tingkat kesulitan tinggi yang biasanya dipenuhi banyak istilah teknis yang hanya diketahui oleh kalangan tertentu.

2. Penggunaan Software Penerjemah (CAT Tool)
Software yang kami gunakan untuk mendukung proses penerjemahan adalah CAT Tool (terutama Wordfast Pro 3). Software ini memang dirancang khusus bagi penerjemah untuk mempermudah pekerjaannya dan bukan mesin penerjemah otomatis (informasi selengkapnya bisa dibaca di artikel lain). Penerjemah bisa bekerja dengan lebih mudah dengan kalimat-kalimat dalam suatu teks yang dibagi per segmen.

Untuk memudahkan penerjemahan istilah khusus maupun istilah yang kerap diulang dalam suatu teks, software ini menyediakan glossary tersendiri. Terjemahan istilah tersebut menjadi lebih konsisten.

Singkatnya, manfaat penggunaan CAT Tool adalah:

Bagi pengguna jasa
Mendapatkan terjemahan yang berkualitas, akurat, dan konsisten.
Mendapatkan terjemahan lebih cepat tanpa harus mengorbankan kualitasnya.

Bagi penerjemah
Mempermudah proses penerjemahan teks tertulis.
Mempersingkat waktu pengerjaan.
Meningkatkan produktivitas dan penghasilan.

3. Menggunakan referensi
Jika kami menemukan kendala dalam menerjemahkan suatu istilah maupun ungkapan dalam bahasa sumber, kami menggunakan berbagai referensi untuk menemukan terjemahan yang tepat. Kami menggunakan kamus online atau kamus cetak (baik kamus ekabahasa maupun dwi bahasa) yang ditulis berdasarkan bidang ilmunya masing-masing. Untuk mengetahui penggunaan istilah dan maknanya dalam suatu teks, kami menggunakan mesin pencari seperti Google. Kami kadang-kadang mempertahankan suatu istilah yang ada dalam suatu teks (tidak menerjemahkannya) karena istilah tersebut sudah familiar dan belum pada padanan kata yang tepat dalam bahasa sasaran.


4. Pengeditan
Setelah teks selesai diterjemahkan, tugas belum selesai. Tahap terakhir yang harus dilakukan adalah pengeditan. Dalam tahap ini, kami memastikan apakah terjemahan sudah tepat dan tidak melenceng dari makna yang seharusnya. Pengeditan dilakukan dengan membandingkan teks sumber dan teks sasaran untuk menemukan adanya kesalahan dalam terjemahan. Selain memastikan keakuratan terjemahan, tahap ini juga dilakukan untuk memperbaiki adanya kesalahan penulisan ejaan atau kesalahan tata bahasa (grammar).

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Whatsapp-Button