Trik Mengoptimalkan Penggunaan Penerjemah Google (Google Translate)

Penerjemah Google - Google Translate adalah situs penerjemah bahasa asing online yang paling populer di dunia maya. Untuk menjangkau pengguna yang lebih banyak, Google bahkan membuat aplikasi Google Translate untuk smartphone yang memudahkan pengguna smartphone untuk mencari kata atau kalimat asing yang tidak dimengerti. Pada awalnya aplikasi Google Translate hanya bisa digunakan apabila smartphone terhubung dengan koneksi internet, namun dalam perkembangannya kini Google Translate juga bisa digunakan ketika sedang offline.

Google merupakan situs mesin pencari yang paling banyak digunakan untuk mencari informasi dengan kata kunci tertentu. Karena itu, penerjemah Google atau Google Translate  menjadi penerjemah online yang paling banyak digunakan, meskipun terjemahannya tidak akurat dan masih harus dikoreksi. Namun, mesin penerjemah ini bisa diandalkan untuk membantu Anda memahami suatu teks secara sekilas. Untuk meningkatkan database yang dimiliki Google Translate, situs ini memberikan akses kepada penggunananya untuk ikut berpartisipasi mengkoreksi terjemahan yang dinilai kurang tepat. Google Translate kurang tepat apabila digunakan untuk menerjemahkan istilah-istilah khusus/teknis, namun Google Translate bisa diandalkan untuk menerjemahkan bahasa sehari-hari. Untuk mengoptimalkan penggunaan (bukan meningkatkan kualitas terjemahan) penerjemah Google, berikut adalah tipsnya.

Penulisan kalimat dengan bahasa baku
Untuk saat ini, database pada Google Translate masih terpaku pada bahasa yang benar dan baku. Jika Anda membubuhkan kata slang atau bahasa gaul untuk diterjemahkan, Google Translate tidak dapat menangkap maksud kata tersebut. Misalnya Anda ingin tahu Bahasa Inggris untuk kata “guwe”, maka pada kolom Bahasa Inggris akan tetap muncul kata “guwe”.  Dengan menuliskan bahasa yang benar dan baku, maka hasil terjemahan akan lebih masuk akal jika Anda menggunakan penerjemah Google.

Penggunaan singkatan
Meskipun ada beberapa singkatan yang sudah populer seperti “lol”, “lmao”, “btw”, “otw”, dan sebagainya, namun singkatan tersebut tidak bersifat universal. Hindari menggunakan singkatan-singkatan kata atau frasa karena Google Translate tidak akan menerjemahkan jenis kata tersebut.

Jangan terlalu panjang
Penerjemah Google memang tidak membatasi jumlah kata yang bisa diterjemahkan, namun sebaiknya hindari menerjemahkan dalam teks yang panjang. Disarankan untuk menerjemahkan per kata atau per kalimat saja dengan aplikasi ini. Google Translate bekerja dengan menerjemahkan teks secara literal (kata demi kata). Jika Anda ingin menerjemahkan teks panjang atau dokumen, Anda bisa langsung mengunggah dokumen yang ingin diterjemahkan ke link yang sudah disediakan oleh Google Translate.

Pertimbangkan terjemahan alternatif
Bila Anda merasa tidak yakin dengan hasil terjemahan yang terdapat di kolom hasil terjemahan, pada bagian bawah kolom biasanya terdapat kata-kata yang memiliki makna serupa namun penggunaan konteks yang berbeda. Terjemahan alernatif pada penerjemah Google dilengkapi dengan jenis kata seperti kata sifat, kata benda, atau keterangan yang memudahkan Anda untuk mengira-ngira konteks yang tepat yang mau dipakai.

Bandingkan hasil terjemahan
Google Translate adalah aplikasi yang tidak bisa diandalkan sepenuhnya untuk menerjemahkan dan hasil terjemahannya pun masih perlu dikoreksi. Untuk menguji kebenaran dan ketepatan hasil terjemahan, misalnya Anda menerjemahkan dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris, setelah hasilnya keluar, balik kata itu menjadi bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Pada beberapa kata, biasanya jika dibalik akan menghasilkan hasil terjemahan yang berbeda. Hal ini biasanya disebabkan karena kata tersebut memiliki beberapa makna yang berbeda.  Misalnya kata “bersih” jika diterjemahkan menggunakan Google Translate ke dalam bahasa Inggris hasilnya adalah “net”, sedangkan jika “net” diterjemahkan ke bahasa Indonesia maka hasilnya tetap “net” dalam artian jala. Anda juga bisa membandingkan penerjemah Google dengan situs penerjemah online lainnya, namun kebanyakan situs penerjemah online menggunakan database Google sehingga belum tentu bisa dijadikan patokan.

Whatsapp-Button